Liputan Peransaka Daerah V Jawa Tengah

Asik nih jadi panitia alias sangga kerja peransaka ... daerah maning, rame banget lho. Banyak kenangan yang dibawa pulang tapi kalau oleh-oleh gak beli. Ketemu sama bekas anak buah di SMP N 1 Kembaran. Selain itu banyak banget kesan yang aku dapat selama menjadi Sangga Kerja. Persaingan antar Kwarcab dan Binwil sudah kentara sejak mereka datang di Bumi Perkemahan Munjulluhur Purbalingga pada tanggal 8 Agustus 2007. Perang yel-yel meramaikan suasana. Sayangnya binwil Banyumas nampak kehilangan suara di kandang sendiri.

Malam pertama, kegiatan nampak berjalan tertatih-tatih soalnya sarana dan prasarana terutama penerangan belum terpasang seluruhnya. Beberapa kontingen juga belum tiba di lokasi kegiatan. Parahnya di dapur bidang kegiatan masih belum padu sehingga masih kerepotan dalam menghadapi kegiatan. Hari pertama, upacara pembukaan berjalan lancar. Siang harinya terdapat kegiatan bakti fisik di desa-desa sekitar buper berupa pembagian sembako, pemberian vitamin A dan pemberian benih ikan nila. Ternyata terjadi miskomunikasi dengan warga dan dinas terkait, untunglah sangga kerja sigap dan bisa mengemas kegiatan supaya berjalan lancar. Malam hari dipergunakan untuk kegiatan wawasan umum.
Kegiatan berjalan terus walaupun terlihat "asal berjalan". Hal tersebut tak membuat peserta patah semangat. Hal ini terlihat pada saat senam di pagi hari, mereka begitu antusias dan melupakan sejenak ketidaknyamanan dalam mengikuti kegiatan. Adanya pameran dan bazar turut membuat meriah suasana buper. Kehadiran Saka Bahari yang menyuguhkan pengetahuan sekaligus praktik di laguna membuat peserta semakin semangat. Saka Wanabakti dan Bhayangkara juga menampilkan suguhan yang lumayan bagus. Hal yang berbeda ditunjukkan oleh saka lainnya yang seolah menyajikan pengetahuan seadanya tanpa persiapan yang matang.
Tiga hari terakhir peserta mulai mengikuti kegiatan prestasi. Perlombaan yang diikut i oleh masing-masing kontingen terlihat persaingan yang ketat. Keluar sebagai juara umum adalah kontingen Kwarcab Banyumas. Pengumuman kejuaraan sekaligus penyerahan tropi dilaksanakan pada saat malam cakra (13/08/07) yang dilanjutkan dengan penutupan secara adat cakra adi birawa oleh ketua DKD Jawa Tengah dan Ketua Kwarda Jawa Tengah.
Pagi harinya peserta dibuat kecewa dengan keputusan panitia Hari Pramuka yang melarang peserta peransaka masuk ke lapangan upacara dengan alasan terlambat datang.
Kegiatan peransaka kali ini memang mengundang ketidakpuasan, namun hal tersebut sebaiknya bukan sebagai bahan saling menyalahkan. Semua itu harusnya menjadi pelajaran yang berharga bagi Sangga Kerja dan Peserta untuk tidak mengulanginya di kemudian hari.